Sabtu, 28 Mei 2016. Laga perebutan juara ketiga dalam turnamen Kepala Desa Plesungan Cup 2016 dilakoni oleh RT 05 melawan RT 10. Kedua tim tersebut tumbang disemi final melawan RT 08 dan RT 09. Dalam pertandingan ini RT 05 lebih diunggulkan karena tim tersebut banyak mantan pemain senior kijang kencana diantaranya Indra Nur Hamdalah dan Anang Hamdalah. Walaupun demikian RT 10 tidak putus arang. Meskipun pemainnya didominasi pemain-pemain yang baru usia belasan tahun tapi bisa meladeni permainan cepat RT 05, bahkan dari serangan balik hampir menciptakan gol.
Penyerangan RT 05 semakin tajam setelah istirahat turun minum. Serangan merekapun akhirnya bisa membuahkan hasil dengan terpampangnya 1-0 di papan skor. Ketinggalan 1-0 RT 10 tidak mau menurunkan tempo permainan bahkan beberapa menit setelah kecolongan gol mereka bisa menekan pertahanan RT 05 sehingga dengan manfa’atkan serangan balik terkoyaklah jala gawang RT 05 kedudukanpun bertahan sampai peluit panjang bunyikan.
Setelah permainan selesai tanpa ada gol yang mengungguli, mereka harus berhadapan dengan babak adu pinalti. Masing-masing tim menyiapkan 5 algojo penendang. Kiper dari RT 10 optimis bisa menahan tendangan pemain RT 05 karena pada laga sebelumnnya syamsul Arif bisa menumbangkan sang Winner 2015 RT 04. Terbukti dia bisa menepis penendang kedua, namun demikian penendang dari RT 10 juga bisa digagalkan kiper RT 05. Hasil dari adu tendangan pinalti masih tidak bisa memenangkan tim manapun karena skor 4 sama. Sebagai langkah terakhir kapten tim harus mengadakan tos koin, yang mana koin yang terpilih menjadi pemenang, masyarakat banyak yang menyebutnya “adu kenter”. Nasib baik yang dialami RT 10 mereka bisa memenangkan pertandingan lewat tos koin, akhirnya RT 10 berhak mendapatkan juara 3 turnamen kepala Desa Cup 2016 desa Plesungan, sedangkan RT 05 menyandang gelar juara 4.
